Google Glass Explorer masih dibanderol dengan harga US$ 1500 yang berarti sekitar Rp 16 juta rupiah. Namun rupanya harga tersebut dianggap cukup terjangkau bagi sebagian konsumen, pasalnya dalam paket pembelian sudah termasuk dengan Glass Frame atau Shades. Yang sebelumnya dibandrol US$ 1500 untuk Google Glass Explorer tanpa frame dan shade, yang mana untuk frame dibandrol $ 225 dan dan shade dihargai $ 150.
Selain itu, bila mengingat proses persiapan dan riset Google untuk teknologi Wearable gadget masa depan ini, rasanya harga US$ 1500 termasuk layak. Seperti diketahui, Google Glass Explorer memiliki beragam fitur menarik, seperti memutar video, merekam video dan foto, dan terkoneksi dengan Google Now. Dan ingat, semua teknologi tersebut dikemas hanya dalam sebuah alat mungil yang ditempelkan pada frame dan shade kaca mata.
Saat ini, beberapa varian warna untuk frame sudah dikategorikan “Out of Stock” atau "persedian kosong" seperti warna frame Titanium dengan Charcoal Glass. Sedangkan warna yang lain masih tersedia. Dengan beberapa stok kosong ini menandakan banyaknya pengguna yang tertarik dan sudah berburu Google Glass, atau malah Google yang sengaja membatasi produksinya.
Bagaimana? Anda tertarik untuk mengeluarkan biaya yang nyaris hampir Rp 16 juta untuk Google Glass ini? Atau masih mau menunggu hingga nanti saatnya Google menurunkan harga? Atau anda tidak tertarik sama sekali?
Post A Comment: