DDR1 vs DDR2
Ada beberapa perbedaan antara DDR1 dengan DDR2. Yang pertama dari clock rate dan bandwidth nya. DDR1 biasanya mempunyai clock rate di bawah 400 MHz dengan bandwidth dibawah 3200 MB/sec (ditandai dengan nama PC) dan umumnya dibedakan menjadi DDR PC3200 (clock 400MHz)
PC2700 (clock 333 MHz) dan PC2100 (clock 266 Mhz). Sedangkan DDR2 mempunyai clock rate dan bandwidth yang lebih besar mulai dari DDR2 PC4200 (clock 533MHz), PC5300 (clock 667MHz), PC6400 (clock 800MHz). Bahkan sudah ada yang PC8000.
Kemudian yang kedua dari jumlah pin nya. Jumlah pin untuk DDR1 lebih sedikit dibanding jumlah pin pada DDR2. kemudian posisi "celah" penyangganya juga berbeda.
Yang ketiga itu tentu pada harganya. Sekarang harga DDR2 sedikit lebih murah dibanding denagan DDR1 karena produksinya sudah massal sedangkan DDR1 makin sedikit.
Karena alasan yang kedua maka DDR2 harus dipasang di mobo (motherboard, dalam hal ini lebih ke chipset) yang support DDR2 dan berlaku juga dengan DDR1 yang harus dipasang di mobo yang support DDR1. Mobo keluaran tahun 2006 biasa support DDR2. Trus masalah clock, lebih baik beli yang clocknya sama kaya clock tertinggi yang disupport mobo supaya jadi lebih cepat (ga ada penurunan rate).
DDR1 dan DDR2 slotnya beda.... jadinya tidak bisa sembarang pasang... tergantung motherboardnya support DDR1 atau DDR2. Cara paling mudah untuk mengetahuinya adalah, lepas salah satu memori, kemudian lihat distickernya ada tulisan apa.
Dan untuk masalah jumlah kepingan... tidak semuanya kaya gitu... yg memory dual channel itu biasanya memang dijual sepasang dan harganya lebih mahal (kelas performance), dan untuk kelas value biasanya belom dijamin dual channel conectivity.
2. DDR3 SDRAM
DDR3 SDRAM mulai diperkenalkan ke pasaran. Baik motherboard maupun modul DDR3 SDRAM sudah mulai terlihat di pasar. Apa saja yang akan didapatkan dari DDR3 ini?
Tidak hanya sekadar berita mengenai keberadaan modul DDR3 SDRAM. Kesiapan komponen pendukung lain untuk mewujudkan sistem dengan DDR
Ada beberapa perbedaan antara DDR1 dengan DDR2. Yang pertama dari clock rate dan bandwidth nya. DDR1 biasanya mempunyai clock rate di bawah 400 MHz dengan bandwidth dibawah 3200 MB/sec (ditandai dengan nama PC) dan umumnya dibedakan menjadi DDR PC3200 (clock 400MHz)
PC2700 (clock 333 MHz) dan PC2100 (clock 266 Mhz). Sedangkan DDR2 mempunyai clock rate dan bandwidth yang lebih besar mulai dari DDR2 PC4200 (clock 533MHz), PC5300 (clock 667MHz), PC6400 (clock 800MHz). Bahkan sudah ada yang PC8000.
Kemudian yang kedua dari jumlah pin nya. Jumlah pin untuk DDR1 lebih sedikit dibanding jumlah pin pada DDR2. kemudian posisi "celah" penyangganya juga berbeda.
Yang ketiga itu tentu pada harganya. Sekarang harga DDR2 sedikit lebih murah dibanding denagan DDR1 karena produksinya sudah massal sedangkan DDR1 makin sedikit.
Karena alasan yang kedua maka DDR2 harus dipasang di mobo (motherboard, dalam hal ini lebih ke chipset) yang support DDR2 dan berlaku juga dengan DDR1 yang harus dipasang di mobo yang support DDR1. Mobo keluaran tahun 2006 biasa support DDR2. Trus masalah clock, lebih baik beli yang clocknya sama kaya clock tertinggi yang disupport mobo supaya jadi lebih cepat (ga ada penurunan rate).
DDR1 dan DDR2 slotnya beda.... jadinya tidak bisa sembarang pasang... tergantung motherboardnya support DDR1 atau DDR2. Cara paling mudah untuk mengetahuinya adalah, lepas salah satu memori, kemudian lihat distickernya ada tulisan apa.
Dan untuk masalah jumlah kepingan... tidak semuanya kaya gitu... yg memory dual channel itu biasanya memang dijual sepasang dan harganya lebih mahal (kelas performance), dan untuk kelas value biasanya belom dijamin dual channel conectivity.
2. DDR3 SDRAM
DDR3 SDRAM mulai diperkenalkan ke pasaran. Baik motherboard maupun modul DDR3 SDRAM sudah mulai terlihat di pasar. Apa saja yang akan didapatkan dari DDR3 ini?
Tidak hanya sekadar berita mengenai keberadaan modul DDR3 SDRAM. Kesiapan komponen pendukung lain untuk mewujudkan sistem dengan DDR
Post A Comment: